Karena itu, Edy Rahmayadi memastikan RKPD merupakan usulan dari daerah atau bersifat bottom up (dari bawah ke atas).
Dalam paparannya, Gubsu mengatakan Musrenbang sebagai dokumen negara, merupakan faktor penting yang menampung berbagai usulan pembangunan dari masyarakat melalui Pemerintah Kabupaten/Kota. Selanjutnya adalah pengawasan terhadap pelaksanaan program agar berjalan sesuai rencana dan kebutuhan.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Adapun rencana dan kebijakan pembangunan Sumut 2024, dengan tema Sinergitas dan Pengingkatan Kualitas Pembangunan dalam rangka mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan. Sedangkan untuk tujuan dan arah pembangunan yakni peningkatan sumber daya manusia (SDM) mencakup kualitas pendidikan, kesehatan dan kesetaraan gender.
Kemudian peningkatan pertumbuhan ekonomi inklusif, seperti menurunkan angka kemiskinan, tingkat pengangguran terbuka, meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani. Serta meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Dan peningkatan layanan infrastruktur berkelanjutan, seperti infrastruktur jalan, permukiman, ketahanan pangan, pertanian, lingkungan hidup, ketimpangan pembangunan serta ketangguhan bencana.
"Selanjutnya peningkatan tata kelola pemerintahan yang berkualitas dengan inovasi daerah, keberlanjutan akuntabulitas pengelolaan keuangan dan asset daerah, dan peningkatan pelayanan publik yang prima," ujar Gubsu.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Selain itu, untuk perencanaan tematik dalam rangka mendukung rencana kerja nasional yakni peningkatan penggunaan produk daam negeri, pengendalian inflasi, serta penurunan emisi gas rumah kaca melalui pembangunan rencah karbon dan berketahanan iklim.
"Dari total ada 3.133 usulan, dimana 2.078 yang sudah diakomodir. Ada 1.055 yang belum diakomodir dari seluruh kabupaten/kota. Ini tahun terakhir, tolong diawasi ini (progress pembangunan), jangan sampai salah," katanya.
Untuk diketahui, pembukaan Musrenbang diawali dengan rombongan becak bermotor (betor) yang membawa Gubsu, H Edy Rahmayadi dan masing-masing kepala daerah dari Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubsu, Jalan Sudirman, No.41, menuju Santika Premiere Dyandra Hotel, Jalan Kapten Maulana Lubis, No.7, Medan. [rum]