"Kami akan terus melanjutkan transformasi untuk meningkatkan pelayanan bagi pelanggan," ujar Darmawan.
Sebagai BUMN, PLN juga akan terus melaksanakan amanah negara untuk memastikan seluruh penjuru Indonesia bisa menikmati layanan kelistrikan lebih baik lagi. Sejak tahun lalu, PLN sudah melakukan berbagai akselerasi untuk meningkatkan Rasio Desa Berlistrik (RDB) dan Rasio Elektirifikasi (RE). PLN dengan memanfaatkan PMN menargetkan pada tahun 2023 ini RE akan meningkat menjadi 99,80 persen dan RDB menjadi 99,85 persen.
Baca Juga:
Yin-Yang konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan Sifat Kekuatan
"Dengan arahan serta bimbingan Bapak Erick Thohir selaku Menteri BUMN yang proaktif mengawal PLN dari level strategis hingga teknis di lapangan, kami optimistis seluruh desa di Indonesia bakal terlistriki 100% pada tahun 2024,” tutur Darmawan.
Dirinya menambahkan, selain melistriki daerah-daerah 3T, PLN juga siap memenuhi kebutuhan listrik untuk sektor produktif seperti industri dan bisnis yang terus meningkat pascapandemi Covid-19
"PLN siap untuk all-out menyediakan listrik di setiap lokasi untuk menjamin roda pembangunan nasional bisa semakin kokoh lagi. Kami mendukung penuh seluruh industri serta bisnis yang bermunculan dan bangkit di seluruh Indonesia," sebut Darmawan.
Baca Juga:
Menteri BUMN Apresiasi Gerak Cepat PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN
Tidak hanya itu, Darmawan memastikan PLN pun semakin siap menjalankan transisi energi untuk mengurangi pemanasan global dan memastikan kehidupan yang lebih baik bagi generasi di masa mendatang.
Menjalankan mandat transisi energi, PLN pada tahun ini akan memaksimalkan pengembangan EBT di tanah air. PLN memanfaatkan seluruh potensi alam Indonesia menjadi sumber energi yang bersih. Sekaligus menguatkan kapasitas nasional.
"Dengan adanya tantangan transisi energi kami sudah petakan, kami siapkan strateginya mengubahnya menjadi peluang. Untuk memastikan Indonesia bukan hanya pasar produk EBT dari luar negeri. Tetapi justru ikut menjadi bagian dari produsen yang akan membawa nilai tambah bagi Indonesia,” tegas Darmawan.