WahanaNews-Deliserdang | Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Deli Serdang, H Timur Tumanggor, SSos, MAP membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemantapan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang di Thong’s Inn Hotel Kuala Namu, Kecamatan Beringin, Rabu (14/6/2023).
Dalam arahannya, Sekda meminta kepada seluruh peserta bimtek untuk bisa mendapatkan manfaat guna peningkatan evaluasi. Karena, nilai pelaksanaan reformasi birokrasi yang diperoleh dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), saat ini (Triwulan II) berada di angka 58,82 persen, atau sama dengan nilai C.
Baca Juga:
Ikatan Akademi Paradigta Indonesia, 23 Kader Pekka Angkatan 1 di Meranti Diwisuda
Ke depannya, di triwulan III diharapkan nilai yang diperoleh bisa lebih baik, setidaknya di atas angka 60 persen atau mendapat nilai B.
"Bimbingan Teknis Pemantapan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi ini sangat penting sesuai Peraturan Kemenpan-RB No.25 Tahun 2020 atau yang diubah menjadi Peraturan Kemenpan-RB No.23 Tahun 2023. Artinya, ada peraturan baru yang harus dilaksanakan agar bisa berinovasi dan berkreasi sesuai agenda nasional yang berhubungan dengan visi misi Bupati Deli Serdang," terang Sekda.
Sekda juga berharap bimtek tersebut bisa memberi peningkatan sosial ekonomi masyarakat, tentang pelayanan publik.
Baca Juga:
2000 Peserta Ramaikan Pawai Ta'aruf MTQN Ke 55 dan Festival Nasyid Tingkat Kecamatan Meranti
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Drs M Abduh Rizali Siregar MSi berpesan kepada para peserta bimtek agar bisa berkompetisi untuk meraih hasil terbaik dan melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya.
Sebelumnya, Kepala Bagian (Kabag) Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Deli Serdang, Drs Sahlan menjelaskan tujuan bimtek tersebut untuk mewujudkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya pelaksanaan reformasi birokrasi dan menyusun rencana aksi, serta meningkatkan indeks reformasi birokrasi Pemkab Deli Serdang.
Narasumber pada bimtek tersebut dari Smartid Malang, Fahmi dan Hadijah. [Irvan]